Hi guys, Welcome to the Advanced Video Search Engine, and you are watching (15) Karanīya Metta Sutta _Theravada Buddhist Chanting by Venerable Bhante Ariyananda Mahāthero. That video is uploaded by Nā Uyana Indonesia at 2021-07-05T17:04:10-07:00. We are promoting this video only for entertainment and educational purpose only. So, I hope you like & enjoy it. [QQlcEUzbd84]
| Name | (15) Karanīya Metta Sutta _Theravada Buddhist Chanting by Venerable Bhante Ariyananda Mahāthero |
| Video Uploader | Video From Nā Uyana Indonesia |
| Upload Date | This Video Uploaded At 06-07-2021 00:04:10 |
| Video Discription | Karanīya Metta Sutta (Friendliness that Should be Practiced) Keramahan (Cinta Kasih) Yang Harus Dipraktekkan 1. Karaṇīya-mattha-kusalena Yantaṃ santaṃ padaṃ abhisamecca Sakko ujū ca sūhujū ca Suvaco cassa mudu anatimānī Seseorang yang terampil dalam kesejahteraannya dan ingin mencapai kondisi batin yang Damai harus bertindak demikian: Seseorang harus mampu [berlatih], jujur dan sangat jujur (tulus), Mudah diajari (dinasihati), lemah lembut, dan tidak sombong 2. Santussako ca subharo ca Appakicco ca sallahukavutti Santindriyo ca nipako ca Appagabbho kulesu ananugiddho Merasa puas dan mudah didukung (dirawat), dengan sedikit tugas (tidak repot), dari cara hidup sederhana (hidup bersahaja), berindria tenang dan bijaksana (penuh pertimbangan), Sopan (Courteous), tidak terlalu melekat pada keluarga-keluarga 3. Na ca khuddaṃ samācare kiñci Yena viññū pare upavadeyyum Sukhino vā khemino hontu Sabbe sattā bhavantu sukhitattā Dan seharusnya tidak melakukan kesalahan sekecil apapun, yang dapat ditegur (dicela) oleh para bijaksana [ Dan seharusnya bermeditasi demikian: ] Semoga semuanya sehat dan selamat (may all be well and safe) Semoga mereka berbahagia 4. Ye keci pānabhūtatthi Tasā vā thāvarā vā anavasesā Dīghā vā ye mahantā vā Majjhimā rassakānukathūlā Makhluk hidup apa pun yang ada yang lemah ataupun kuat — tanpa kecuali — Panjang, besar, atau berukuran sedang, Pendek, kecil, kurus ataupun gemuk (bulky); 5. Diṭṭhā vā ye va addiṭṭhā Ye ca dūre vasanti avidūre Bhūtā vā sambhavesī vā Sabbe sattā bhavantu sukhitattā Mereka yang tampak maupun yang tidak tampak, Mereka yang bertempat tinggal jauh ataupun dekat, Mereka yang [telah] lahir beserta Mereka yang sedang mencari kelahiran kembali — Semoga semua makhluk berbahagia 6. Na paro paraṃ nikubbetha Nātimaññetha katthaci naṃ kañci Byārosanā paṭighasaññā Nāññamaññassa dukkhamiccheyya Tidak sepatutnya yang satu menipu yang lainnya tidak menghina siapapun di mana pun juga tidak selayaknya karena marah dan benci mengharap yang lain celaka 7. Mātā yathā niyaṃ puttaṃ Āyusā ekaputtamanurakkhe Evam pi sabbabhūtesu Mānasaṃ bhāvaye aparimāṇaṃ Sebagaimana seorang ibu mempertaruhkan nyawanya melindungi anak tunggalnya demikianlah terhadap semua makhluk kembangkan batin [cinta kasih] tanpa batas 8. Mettañ ca sabbalokasmiṃ Mānasaṃ bhāvaye aparimāṇaṃ — Uddhaṃ adho ca tiriyañ ca — Asambādhaṃ averaṃ asapattaṃ Keramahan [cinta kasih] (mettā) tanpa batas terhadap makhluk di segenap alam patut dikembangkan di dalam batin — baik ke arah atas, bawah dan diantaranya — tanpa hambatan, tanpa kebencian (kedengkian), tanpa permusuhan 9. Tiṭṭhaṃ caraṃ nissinno vā Sayano vā yāva tassa vigatamiddho Etaṃ satiṃ adhiṭṭheyya Brahmametaṃ vihāraṃ idhamāhu Selagi sedang berdiri, berjalan, duduk, ataupun berbaring, selama masih terjaga (sadar), sepatutnya ia mempertahankan perhatian (mindfulness) [mettā] ini Ini disebut disini [dalam ajaran Buddha] [‘Berdiam dalam Brahma’] [ The 'Divine Living' ] 10. Diṭṭhiñ ca anupagamma sīlavā Dassanena sampanno Kamesu vineyya gedhaṃ Na hi jātu gabbhaseyyaṃ punaretī ti Dan tidak jatuh ke dalam pandangan [salah], Berbudi luhur (teguh dalam sila), diberkati (memiliki) visi yang benar, dan membuang keinginan terhadap kesenangan nafsu indria, Ia pasti tidak akan pernah terlahir kembali di dalam rahim Etena sacca-vajjena sotthi me hotu sabbadā (1x) Etena sacca-vajjena sotthi te hotu sabbadā (2x) Berkat pernyataan kebenaran ini, semoga setiap saat saya selamat sejahtera Berkat pernyataan kebenaran ini, semoga setiap saat Anda selamat sejahtera Download Video Chanting & Vandana Book (Buku Penghormatan Kepada Sang Buddha) disini: https://sites.google.com/view/nauyanaindonesia/ With Mettā, Nā Uyana Indonesia Theravada Forest Monastery Branch Email: nauyanaindonesia@gmail.com QQlcEUzbd84 |
| Category | People & Blogs |
| Tags | chanting | paritta | Buddha | Buddhist | Na Uyana | Theravada | Meditation | Meditasi | Vihara | Sima | Angulgamuwe Ariyananda | Bhante | Dhamma | Abhidhamma | Pali-Chanting | Vandana Book | Buku Penghormatan | Na Uyana Indonesia | Na Uyana Aranya Indonesia | Buddhism | Sri Lanka | Indonesia | Forest Monastery | Sayalay | Bhikkhu | Venerable | Nibbana | Monastery | Peace | Mind | Loving Kindness | Metta | Sutta | Tipitaka | Uposatha | Blessing | Deva | Relics | Bodhi |
